Modal yaitu alat atau barang yang dihasilkan dan sanggup digunakan untuk menghasilkan barang selanjutnya. Fungsi modal dalam ekonomi untuk menghasilkan dan meningkatkan atau memperluas produksi. Semakin banyak modal yang digunakan dalam produksi, semakin banyak pula barang yang sanggup dihasilkan.
Dalam produksi terdapat majemuk modal, jikalau dilihat dari sifat, fungsi, resiko, dan bentuknya. Macam-macam modal yaitu sebagai diberikut.
1. Modal Dilihat dari Fungsinya
- Modal perseorangan atau Modal privat, yaitu barang modal yang dimiliki perseorangan sebagai sumber penghasilan tanpa harus bekerja, contohnya saham, persewaan rumah, dan diendapkan bank.
- Modal masyarakat atau Modal sosial, yaitu tiruana barang modal yang sanggup pula digunakan orang banyak atau masyarakat, contohnya jalan, jembatan, dan jalan kereta api. Barang modal masyarakat disebut juga konstruksi.
- Modal tetap, yaitu barang modal yang sanggup digunakan ludang keringh dari satu kali dalam produksi, contohnya tanah, gedung, dan mesin. Barang modal ini biasanya merupakan alat-alat produksi tahan lama.
- Modal lancar, yaitu barang modal yang habis digunakan sekali saja dalam produksi, contohnya bahan-bahan bakar (bensin, solat)
- Modal variabel, yaitu jumlah uang yang digunakan untuk membayar upah tenaga kerja.
3. Modal Dilihat dari Resikonya
- Modal sendiri, yaitu modal perusahaan ditanggung secara penuh oleh perusahaan itu jikalau mengalami kerugian atau jatu pailit.
- Modal pinjaman, yaitu modal yang resikonya ludang keringh ringan jikalau perusahaan mengalami kerugian.
- Modal nyata, yaitu barang yang sanggup digunakan dalam proses produksi yang terdiri atas modal barang dan modal uang.
- Modal abstrak, yaitu modal yang tidak terlihat, tetapi kesudahannya sanggup dilihat, menyerupai kepandaian, pengetahuan, kepakaran, nama baik, dan keunggulan dibanding perusahaan lain.
